- Home>
- Apa Itu Hip-Hop?
Posted by : Arvi Ramadhan
Rabu, 26 Desember 2012
Hip-Hop adalah sebuah gerakan kebudayaan yang mulai tumbuh sekitar tahun 1970’an yang dikembangkan oleh masyarakat Afro-Amerika dan Latin-Amerika. Hip Hop merupakan perpaduan yang sangat dinamis antara elemen-elemen yang terdiri dari MCing (lebih dikenal Rapping), DJing, Breakdance, dan Graffiti. Belakangan ini elemen Hip Hop juga diwarnai oleh beatboxing, fashion, bahasa slang, dan gaya hidup lainnya.
Awalnya pertumbuhan Hip Hop dimulai dari The Bronx di kota New York dan terus berkembang dengan pesat hingga keseluruh dunia. Hip hop pertama kali diperkenalkan oleh seorang Afro-Amerika, Grandmaster Flash dan The Furious Five. Awalnya musik Hip Hop hanya diisi dengan musik dari Disk Jockey dengan membuat fariasi dari putaran disk hingga menghasilkan bunyi-bunyi yang unik. "Rapping" kemudian hadir untuk mengisi vokal dari bunyi-bunyi tersebut. Sedangkan untuk koreografinya, musik tersebut kemudian diisi dengan tarian patah-patah yang dikenal dengan breakdance. Pada perkembangannya Hip Hop juga dianggap sebagai bagian dari seni dan untuk mengekspresikan seni visual muncullah Graffiti sebagai bagaian dari budaya Hip Hop.
Hip-Hop Terdiri Atas:
1.Rapping
Rap adalah salah satu dari empat elemen budaya Hip-hop. Rap merupakan teknik vokal yang berkata-kata dengan cepat, sementara pelakunya disebut rapper. Biasanya, rap diiringi oleh DJ maupun sebuah band. Akan tetapi rap dapat ditelusuri kembali ke akar Afrika. Berabad-abad sebelum musik Hip-Hop ada, Afrika Barat telah memberikan cerita berirama yang bernama griots, lebih dari drum dan instrumentasi jarang. Koneksi tersebut telah diakui oleh seniman masa kini.
Biasanya, rapper seperti penyanyi biasa, yaitu bernyanyi solo. Contohnya adalah KRS-One, Nas, Jay-Z dan Kanye West. Ada pula rapper yang menjadi anggota band, misalnya G-Dragon dari Big Bang. Umumnya, rapper berkulit hitam karena banyak rapper berasal dari daerah pinggiran di Amerika Serikat. Di antara sedikit rapper yang berkulit putih adalah Eminem dan Aesop Rock. Rapper sering disebut pula dengan MC ataupun Emcee (Master of Ceremony). Dan di Jamaika sendiri istilah rapper dapat disebut Dee-Jay seperti Sean Paul.
Di Indonesia sendiri musik rap telah berkembang dan menjadi salah satu genre musik yang digemari. Musisi-musisi lokal yang karya musik rap atau hip-hop nya telah meramaikan blantika musik Indonesia di antara nya adalah Iwa K, Neo, Soul ID, Saykoji, The Law, Mizta D, Fade to Black (Bondan Prakoso & Fade 2 Black), Wizzow Batik Tribe, 8 Ball dan masih banyak lagi. Dan yang terbaru adalah jenis musik Trip Hop yaitu perpaduan antara Jazz dan Hip-hop, salah satu musisi Trip Hop Indonesia yang kental unsur Rapnya adalah Aji Kikuta.
2. Disk Jockey atau disebut DJ
Disjoki atau joki cakram atau (bahasa Inggris: Disc jockey, disingkat DJ, atau kadang-kadang "deejay") adalah seseorang yang terampil memilih dan memainkan rekaman suara atau musik yang telah direkam sebelumnya. Umumnya media hasil rekaman yang digunakan adalah media diska atau cakram, dan karena kemahirannya dalam memainkan cakram membuat profesi ini dikenal sebagai joki cakram, atau lebih dikenal dengan disjoki (ejaannya dalam bahasa Inggris disc jockey). Sekarang istilah itu tidak hanya merujuk kepada kemahiran mengatur lagu/musik dalam medium cakram, tetapi juga dalam bentuk medium lainnya.
3. Breakdance
Breakdance, breaking, b-boying atau b-girling adalah gaya tari jalanan yang muncul sebagai bagian dari gerakan hip hop di antara African American dan anak muda dari Puerto Rico yang dilakukan di bagian selatan New York City yang brutal pada tahun 1970. Pada Umumnya tarian ini diiringi lagu hip hop,rap, atau lagu remix (lagu yang di aransemen ulang).
Seorang breakdancer, breaker, b-boy atau b-girl adalah orang yang memainkan gerakan breakdance.
4. Graffiti
Grafiti (juga dieja graffity atau graffiti) adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu. Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot kaleng. Sebelum cat semprot tersedia, grafiti umumnya dibuat dengan sapuan cat menggunakan kuas atau kapur.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar